IPOH – Dalam rangka mewujudkan cita-cita sebagai world class institute, Institut Agama Islam (IAI) Almuslim Aceh terus mengembangkan sayapnya dengan melakukan kerjasama dengan sejumlah pihak baik dalam maupun luar negeri.
Salah satu kerja sama yang baru-baru ini dibangun oleh IAI Almuslim Aceh yakni dengan Lembaga Persekutuan Seruan Islam (LPSI) Perak-Ipoh Malaysia, yang berlangsung Kamis, 14 September 2023 lalu di aula setempat.
“Pelaksanaan kerja sama yang dilakukan meliputi dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian pada masyarakat, dan pengembangan sumberdaya,” kata Rektor IAI Almuslim Aceh Dr Nazaruddin MA.
Hal itu dilakukan, tambah Nazaruddin dengan tujuan untuk pengembangan kampus Islam kedepan. Mengingat keempat item tersebut bisa dapat segera diimplementasikan mulai tahun ini sampai beberapa tahun kedepan.
Pihak LPSI juga berharap agar kerja sama ini dapat terwujud dan dijalankan sebaik mungkin sebagai mana yang telah disepakati.
“Pihak persekutuan juga berharap agar disamping empat item tersebut, juga perlu ditambah pertukaran pelajar atau industri praktikal di lembaga persekutuan atau sebaliknya. Hal itu ditanggapi secara serius dan sangat setuju oleh pihak IAI Almuslim Aceh seperti yang telah digagas oleh Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Dr (c) Diana MA.
Usai penandatangan MoU dilanjutkan dengan kegiatan ceramah motivasi yang disampaikan oleh Rektor IAI Almuslim Aceh.
Dalam pidatonya, Nazaruddin mengajak seluruh lapisan masyarakat para pendengar untuk selalu rajin dan tanpa istilah lelah dalam beribadah kepada Allah dalam bentuk kegiatan positif apapun.
Ceramah tersebut diikuti oleh pengetua dan seluruh cek gu dari LPSI Perak serta para dosen, mahasiswa S1 dan S2 Prodi PAI IAI Almuslim Aceh.
“Acara tersebut merupakan salah satu bentuk implementasi MoU antara LSPI Perak dengan IAI Almuslim Aceh yang diterjemahkan sebagai pengabdian kepada masyarakat. Setelah kegiatan tersebut berlangsung juga diserahkan cedera mata antara kedua belah pihak,” sebut Diana.
