PAYA LIPAH – Ikatan Alumni (IKA) Institut Agama Islam Almuslim Aceh sukses menggelar kegiatan Musyawarah Besar (Mubes) alumni, yang berlangsung Ahad, 30 Juni 2024 di Aula Tgk. Chiek Abdurrahman, Kampus IAI Almuslim Aceh, Paya Lipah.

Kegiatan mubes dibuka langsung oleh Rektor IAI Almuslim Aceh Dr Nazaruddin, MA serta didampingi Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama, Anwar Ebtadi MA.

Rektor dan Wakil Rektor menyambut antusias serta dukungan penuh atas terlesenggaranya kegiatan tersebut guna memperkuat adanya jalinan silaturrahmi antar sesama alumni.

“Selain itu juga mepererat ikatan antara perguruan tinggi IAI Almuslim Aceh dengan semua kalangan alumni yang telah diwisudakan oleh kampus selama ini,” katanya.

Dalam acara yang dihadiri oleh seratusan peserta dari setiap unsur, baik dari tingkat fakultas dan program studi dari alumnus IAI Almuslim Aceh berjalan maksimal.

Ketua panitia pelaksana kegiatan Agussalim atau yang akrab disapa Agsal mengatakan, kegiatan yang bertajuk sinergy of harmony “Duek meusapat, peukoeng martabat” ini menghasilkan para pimpinan dewan presidium Ikatan Alumni (IKA) IAI Almuslim Aceh untuk satu periode 2024-2027.

“Adapun nama-nama presidium IKA IAI Almuslim Aceh yang terpilih diantaranya, Dr Athaillah M Shaleh MA, Nanda Rizka SPdI, Tgk Muhammad Hafiq SSy., Dedi Santri SH, Edi Saifuddin SPdI, Azhari SSy MH CPM, Mawardinur SPd, Muhammad Yanis SE, dan Muhammad Naufal Uska SPd.

Agsal menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, alumni dan seluruh civitas akademika IAI Almuslim Aceh yang telah ikut serta bekerjasama dan mendukung terlaksananya kegiatan mubes tersebut.

“Mubes kali ini menjadi langkah awal dari pembaharuan kembali presidium IKA IAI Almuslim Aceh untuk kedepannya diharapkan dapat kembali terjalin penguatan hubungan sinergitas diantara sesama alumni dan juga pihak kampus dalam membangun uhkuwah serta kerja sama,” pungkasnya.

Agsal berharap kedepannya, para lulusan yang telah menjadi alumni IAI Aceh dapat memberikan kontribusi baik dalam bentuk tenaga maupun pikiran.

“Ini dalam membantu terbentuknya regenerasi yang mampu bersaing di setiap profesi dan situasi dunia kerja dan para lulusan-lulusan berikutnya bisa memberikan kontribusi untuk kampus dan juga bagi masyarakat,” sebutnya.